Jumat, 30 Maret 2012

6 CARA MENGERJAKAN PEKERJAAN YANG MEMBOSANKAN

Seberapa cintakah Anda pada pekerjaan Anda? Kecintaan pada pekerjaan memang membuat kita berpeluang lebih tinggi untuk meraih keberhasilan. Namun, tidak semua bagian dari pekerjaan yang kita miliki itu menyenangkan. Ada hal-hal tertentu yang membuat kita merasa kurang nyaman, kurang bebas, atau terkekang saat bekerja.

Jangan terlalu memikirkannyaSatu cara untuk menyelesaikan sebuah pekerjaan yang tak terlalu menyenangkan ialah dengan tidak terlalu memikirkannya dalam-dalam. Tentu saja Anda masih harus berkonsentrasi saat mengerjakannya tetapi jika Anda menyibukkan diri menyelesaikannya dengan mengerjakan, bukan membicaranya atau memikirkan, pikiran Anda akan tersibukkan dan teralihkan dari pikiran negatif yang membuat tidak produktif. Memikirkan kekhawatiran akan sesuatu yang belum terjadi ialah penyia-nyiaan tenaga dan waktu.

Temukan cara alternatif untuk melakukannyaCara lain untuk mengatasinya ialah dengan menemukan cara alternatif untuk melakukannya. Misalnya jika Anda kurang menyukai tugas administrasi kantor yang monoton, lakukan dengan metode yang bervariasi, mengerjakannya diiringi musik kesukaaan, atau di tempat yang tenang dan minim gangguan.

Lakukan tanpa ditundaPenundaan akan membuat beban terasa lebih berat. Saat tugas terselesaikan dengan segera, beban Anda akan terasa jauh lebih ringan. Setelah terbebas dari pekerjaan yang kurang menyenangkan itu, pikiran dan energi Anda bisa lebih leluasa fokus ke tugas-tugas lain yang lebih menyenangkan.

Lakukan sedikit demi sedikitMelakukan dengan sekaligus akan memberatkan. Melakukan sedikit demi sedikit akan terasa lebih ringan. Disiplin juga diperlukan di sini. Anda harus konsisten mengerjakannya sedikit demi sedikit, jangan melewatkan jadwal yang sudah ditentukan.

Berikan pujian pada diri sendiri saat memulaiIngatlah bahwa saat Anda mulai mengerjakan tugas yang sulit atau membosankan, Anda sedang melakukan sebuah pekerjaan yang dihindari dan dibenci oleh banyak orang. Memulai ialah bagian yang paling sulit dalam proses tersebut. Namun begitu Anda sudah mulai, mungkin akan sulit berhenti bekerja karena Anda mendapat keuntungan dari momentum.

Misalnya, Anda bisa memutuskan untuk bekerja 5-10 menit mengerjakan satu pekerjaan. Setelah Anda bekerja dalam jumlah waktu itu, lihatlah jika Anda masih ingin untuk berhenti mengerjakannya atau Anda masih melanjutkannya.

Setiap kali memulai bagian terberat suatu pekerjaan, kita akan merasa amat percaya diri setelah melewatinya dengan baik. Kita tahu persis bahwa situasi itu bisa memburuk.

Ingatlah pengalaman masa lalu Anda

Setiap orang pasti pernah menyelesaikan sebuah pekerjaan yang sulit sebelumnya, tetapi apakah Anda ingat bagaimana perasaan Anda setelahnya? Menyelesaikan pekerjaan yang sulit dan membuat kewalahan justru sering membuat kita merasa puas dan percaya diri.

Saat sebuah pekerjaan berat muncul, fokuslah pada perasaan positif yang Anda miliki sebelumnya yang bisa dirasakan saat Anda sudah selesai. Perasaan positif itu membantu Anda untuk mulai dengan pekerjaan Anda dan menyelesaikannya dengan mudah. Setiap kali kita mulai sebuah pekerjaan, ingatlah untuk menyadari perasaan positif yang bisa dirasakan setelahnya.

6 CARA MEMOTIVASI DIRI







Apakah Anda merasa kesulitan untuk mencapai tujuan hidup Anda, bahkan saat Anda tahu tujuan itu sangat berharga? Mungkin  Anda sudah mencoba mendorong diri sendiri untuk maju dengan segala daya upaya, tetapi belum tercapai pula.

Alih-alih menggunakan kekuatan keinginan, Anda butuh motivasi dari diri sendiri. Dengan begitu, Anda tidak akan kehabisan energi dan Anda mungkin akan merasa menikmati kehidupan dengan lebih baik lagi.


Berikut adalah cara yang bisa Anda lakukan untuk memotivasi diri sendiri:


Sisihkan waktu untuk hal yang Anda sukai

Jika Anda bisa memilih hal-hal yang Anda akan lakukan, entah itu pekerjaan yang akan Anda lakukan atau jurusan yang akan Anda ambil di perguruan tinggi, pilihlah sesuatu yang akan Anda sukai dan nikmati. Dengan memilih pekerjaan yang memberi gaji lebih tinggi atau sebuah jurusan yang terdengar lebih bergengsi tidak akan membuat Anda termotivasi.

Bahkan saat Anda mengerjakan pekerjaan yang Anda benci, mungkin Anda masih bisa mengendalikan pekerjaan tersebut. Bisakah Anda meminta untuk dilibatkan dalam proyek baru yang lebih menarik? Bisakah Anda bekerja sukarela untuk membantu manajer Anda dengan sebuah proyek?


Berbangga dengan pekerjaan yang dijalani

Sebagian kegiatan mungkin terlihat sia-sia. Mungkin Anda hanya satu bagian kecil dalam pekerjaan yang besar dan sulit bagi orang untuk mengetahui apakah hasil kerja kita signifikan atau tidak. Namun kenyataannya hal itu membuat perbedaan, perusahaan Anda mungkin tidak akan merekrut Anda dahulu jika keberadaan Anda tidka diperlukan.

Lebih mudah untuk memotivasi diri sendiri saat kita bangga dengan apa yang kita kerjakan dan Anda melakukannya dengan kemampuan terbaik Anda. Apakah Anda membersihkan rumah atau berhadapan dengan pelanggan, Anda bisa secara sadar memutuskan untuk melakukan yang terbaik.


Pikirkan hasilnya

Dalam dunia yang ideal, setiap pekerjaan adalah imbalan itu sendiri. Tentu saja, hal itu tidak selalu terjadi. Anda mungkin memiliki banyak sekali pekerjaan di daftar Anda yang kurang menarik atau mengasyikkan tetapi Anda menginginkan untuk tetap melakukannya karena pekerjaan-pekerjaan itulah yang akan membawa Anda lebih dekat dengan tujuan Anda.

Mencoba berfokus pada hasilnya akan membuat kita lebih bersemangat. Misalnya saat Anda kesulitan mengerjakan skripsi, Anda bisa membayangkan kebahagiaan yang terbersit di wajah orang tua saat kita bisa lulus dan Mandiri setelahnya. Atau bayangkan uang yang Anda sudah tabung selama sekian lama bekerja bisa Anda gunakan untuk membeli sesuatu yang diidam-idamkan, seperti rumah, kendaraan atau tidak hanya berbentuk benda tetapi bisa berupa kepuasan abstrak seperti bertamasya, melancong ke tempat baru bersama keluarga dan orang yang dicintai.


Berhati-hati dengan penggunaan imbalan Anda

Sebagian orang memotivasi diri dengan imbalan: “Setelah aku menyelesaikan laporan  ini, aku akan menghadiahi diri dengan sebatang coklat”. Hal ini bisa membantu jika Anda harus mendorong diri untuk menyelesaikan tugas tetapi jika Anda melakukannya terlalu sering, Anda akan bergantung pada imbalan daripada motivasi alami Anda.

Berpikirlah tentang imbalan yang ada dalam pekerjaan itu sendiri: “Setelah aku menyelesaikan laporan ini, aku merasa lebih lega” atau “Menyesaikan laporan ini akan membahagiakan orang yang membacanya.” Daripada memandang pekerjaan sebagai kumpulan beban di agenda harian kita, mengapa tidak memikirkan tentang dampak nyatanya pada Anda dan orang lain?


Pelajari sesuatu yang baru

Kita semua adalah pelajar alami. Itulah bagaimana manusia bertahan hidup. “Belajar” tidak hanya bagi anak kecil dan siswa di sekolah. Belajar adalah sesuatu yang kita selalu lakukan sepanjang hayat. Jika Anda pernah berjuang untuk merancang sebuah software baru dan menemui momen inspiratif, Anda akan tahu betapa mengasyikkannya bisa terus belajar sesuatu yang baru.

Jika ada area spesifik dalam kehidupan yang membuat kita kurang termotivasi, itu lebih karena kita tidak percaya diri dalam melakukannya. Mungkin Anda membenci memasak, menulis, berolahraga atau pekerjaan lain karena Anda tahu Anda berjuang keras melakukannya dengan baik.Bersabarlah dalam belajar dan itu bisa membuat mtovasi lebih tinggi.


Tetap termotivasi saat bekerja

Anda mungkin termotivasi memulai pekerjaan baru tetapi jika perhatian Anda buyar setelah 5 menit, Anda akan berjuang untuk menjaga keberadaan motivasi itu. Setiap waktu Anda beralih ke hal lain (seperti Facebook atau ponsel Anda), Anda sedang mengganggu konsentrasi diri sendiri.

Tetap fokus pada satu hal di satu waktu bahkan jika itu berarti Anda harus memutuskan koneksi Internet dan memblokir situs yang mengganggu konsentrasi. Jika Anda terus menunda untuk memulai, itu akan memberi kesan bahwa pekerjaan itu akan menghantui Anda selamanya.

MENGHILANGKAN RASA MALAS

Langkah 1: Saya Tidak Malas!

Kata “malas” adalah kutukan. Ia memalukan, ia bukanlah Anda. Motivasi diri dan atur pikiran Anda. Jika ada banyak hal di kepala, tetapi sulit diselesaikan, saatnya untuk menulis semuanya di atas kertas. Tulis semua hal yang muncul di pikiran, hal yang harus dilakukan, hal yang harus dipikirkan, dan hal-hal yang mengganggu Anda. Anda mungkin akan sadar bahwa hal-hal itu tidaklah seburuk yang Anda duga, dan selesaikan berdasarkan prioritas.

Langkah 2: Perhatikan Penyakit dan Makanan

Jika stamina tubuh menurun dalam beberapa bulan, pergilah ke dokter. Ini mungkin penyakit atau keadaan depresi. Pastikan Anda fit sebelum lanjut ke langkah ke-3. Sebagai tambahan, sedikit perubahan pada pola makan mungkin meningkatkan stamina secara signifikan. Anda mungkin memulainya dengan minum air 2 kali  lebih banyak. Hal lainnya, dibandingkan memulai hari dengan kopi dan kue muffin, coba sarapan dengan jus jeruk dan sereal.

Langkah 3: Jadilah Lebih Aktif dan Buat Rencana

Pernahkan Anda sadari bahwa kita tidak punya alasan untuk merasa malas di waktu paling malas sekalipun? Anda tahu apa yang saya bicarakan. Anda baru saja bangun dari tidur, dan sejak itu, hal yang Anda lakukan adalah berbaring di sofa sepanjang hari. Tetapi, hal yang Anda inginkan adalah istirahat dan tidur. Ini sedikit paradox, tetapi ketika tingkat aktivitas sangat rendah, level energi juga rendah. Mulai gerakkan badan. Jika olahraga terlalu berat, setidaknya lakukan peregangan (stretching ringan). Gunakan tangga dan banyak berjalan kaki. Bermain-mainlah dengan anak atau anjing Anda. Tulis hal-hal yang perlu dikerjakan berdasarkan prioritas dan susun menjadi jadwal kegiatan.

Langkah 4: Temukan Iramamu

Bereksperimenlah dengan hidup. Coba bekerja pada waktu yang berbeda, atau pada lokasi yang lain. Mungkin juga Anda perlu sedikit musik agar tetap fokus atau makanan kecil dan tidur singkat di waktu tertentu.

Langkah 5: Set Alarm

Penelitian menunjukkan orang yang bangun pagi dan tiba tepat waktu, lebih bahagia dan produktif dari yang lainnya. Makanlah sarapan yang baik. Sarapan yang sehat tentunya meningkatkan stamina. Coba bangun pagi, lancarkan metabolisme dengan latihan ringan. Usahakan olahraga tiap pagi. Setelah empat hari, perbedaannya akan terasa dan Anda akan punya energi untuk satu hari penuh.

Langkah 6: Tingkatkan Kualitas Tidur

Ketika tidur dioptimalkan, Anda sebenarnya bisa tidur lebih pendek, tetapi mendapat energi lebih banyak dibandingkan tidur lama. Mulailah dengan mengurangi kafein, terutama di sore hari. Ingat, kafein tidak hanya terdapat pada kopi, tetapi juga pada soda, teh, coklat dan yang lainnya. Selain itu, pergilah tidur saat Anda benar-benar membutuhkannya, dan bukan hanya karena terikat jadwal.

Langkah 7: Motivasi Diri Sendiri dengan Tujuan

Apakah Anda berbicara pada diri Anda seperti orang tua menasihati anak? Anda sekarang sudah dewasa. Saatnya merubah cara pandang terhadap tugas dan kewajiban. Daripada berpikir “Anda harus mengerjakan ini”, berpikirlah “Saya ingin mengerjakan ini, karena..”. Berilah diri Anda alasan yang baik. Apakah Anda punya tujuan tertulis? Tahukah Anda tujuan hidup Anda? Tanpa arah yang jelas, tujuan dan sasaran yang bernilai, Anda pasti akan bosan, lelah dan tentunya malas. Selanjutnya, Anda mungkin tenggelam ke jurang depresi. (Erabaru/ana)

Earl Nightingale pernah berkata:

“Kunci melepas energi adalah keinginan untuk mencapai tujuan positif. Ia juga merupakan kunci untuk hidup yang panjang dan menyenangkan. Jika kita berniat menciptakan pendorong, kekuatan nyata dari dalam diri, kita harus bersemangat”

Bersemangatlah!

Minggu, 04 Maret 2012

APA SIH BLOG ITU ???

Blog merupakan singkatan dari web log adalah bentuk aplikasi web yang menyerupai tulisan-tulisan (yang dimuat sebagai posting) pada sebuah halaman web umum. Tulisan-tulisan ini seringkali dimuat dalam urut terbalik (isi terbaru dahulu baru kemudian diikuti isi yang lebih lama), meskipun tidak selamanya demikian. Situs web seperti ini biasanya dapat diakses oleh semua pengguna Internet sesuai dengan topik dan tujuan dari si pengguna blog tersebut.

Sejarah

Media blog pertama kali dipopulerkan oleh Blogger.com, yang dimiliki oleh PyraLab sebelum akhirnya PyraLab diakuisi oleh Google.Com pada akhir tahun 2002 yang lalu. Semenjak itu, banyak terdapat aplikasi-aplikasi yang bersifat sumber terbuka yang diperuntukkan kepada perkembangan para penulis blog tersebut.
Blog mempunyai fungsi yang sangat beragam,dari sebuah catatan harian, media publikasi dalam sebuah kampanye politik, sampai dengan program-program media dan perusahaan-perusahaan. Sebagian blog dipelihara oleh seorang penulis tunggal, sementara sebagian lainnya oleh beberapa penulis, . Banyak juga weblog yang memiliki fasilitas interaksi dengan para pengunjungnya, seperti menggunakan buku tamu dan kolom komentar yang dapat memperkenankan para pengunjungnya untuk meninggalkan komentar atas isi dari tulisan yang dipublikasikan, namun demikian ada juga yang yang sebaliknya atau yang bersifat non-interaktif.
Situs-situs web yang saling berkaitan berkat weblog, atau secara total merupakan kumpulan weblog sering disebut sebagai blogosphere. Bilamana sebuah kumpulan gelombang aktivitas, informasi dan opini yang sangat besar berulang kali muncul untuk beberapa subyek atau sangat kontroversial terjadi dalam blogosphere, maka hal itu sering disebut sebagai blogstorm atau badai blog.

Komunitas Blogger

Komunitas blogger adalah sebuah ikatan yang terbentuk dari [para blogger] berdasarkan kesamaan-kesamaan tertentu, seperti kesamaan asal daerah, kesamaan kampus, kesamaan hobi, dan sebagainya. Para blogger yang tergabung dalam komunitas-komunitas blogger tersebut biasanya sering mengadakan kegiatan-kegiatan bersama-sama seperti kopi darat.
Untuk bisa bergabung di komunitas blogger, biasanya ada semacam syarat atau aturan yang harus dipenuhi untuk bisa masuk di komunitas tersebut, misalkan berasal dari daerah tertentu

Jenis-jenis blog

  • Blog politik: Tentang berita, politik, aktivis, dan semua persoalan berbasis blog (Seperti kampanye).
  • Blog pribadi: Disebut juga buku harian online yang berisikan tentang pengalaman keseharian seseorang, keluhan, puisi atau syair, gagasan jahat, dan perbincangan teman.
  • Blog bertopik: Blog yang membahas tentang sesuatu, dan fokus pada bahasan tertentu.
  • Blog kesehatan: Lebih spesifik tentang kesehatan. Blog kesehatan kebanyakan berisi tentang keluhan pasien, berita kesehatan terbaru, keterangan-ketarangan tentang kesehatan, dll.
  • Blog sastra: Lebih dikenal sebagai litblog (Literary blog).
  • Blog perjalanan: Fokus pada bahasan cerita perjalanan yang menceritakan keterangan-keterangan tentang perjalanan/traveling.
  • Blog riset: Persoalan tentang akademis seperti berita riset terbaru.
  • Blog hukum: Persoalan tentang hukum atau urusan hukum; disebut juga dengan blawgs (Blog Laws).
  • Blog media: Berfokus pada bahasan kebohongan atau ketidakkonsistensi media massa; biasanya hanya untuk koran atau jaringan televisi
  • Blog agama: Membahas tentang agama
  • Blog pendidikan: Biasanya ditulis oleh pelajar atau guru.
  • Blog kebersamaan: Topik lebih spesifik ditulis oleh kelompok tertentu.
  • Blog petunjuk (directory): Berisi ratusan link halaman website.
  • Blog bisnis: Digunakan oleh pegawai atau wirausahawan untuk kegiatan promosi bisnis mereka
  • Blog pengejawantahan: Fokus tentang objek diluar manusia; seperti anjing
  • Blog pengganggu (spam): Digunakan untuk promosi bisnis affiliate; juga dikenal sebagai splogs (Spam Blog)
  • Budaya populer

    Ngeblog (istilah bahasa Indonesia untuk blogging) harus dilakukan hampir setiap waktu untuk mengetahui eksistensi dari pemilik blog. Juga untuk mengetahui sejauh mana blog dirawat (mengganti template) atau menambah artikel. Sekarang ada lebih 10 juta blog yang bisa ditemukan di internet, dan masih bisa berkembang lagi, karena saat ini ada banyak sekali perangkat lunak, peralatan, dan aplikasi internet lain yang mempermudah para blogger (sebutan pemilik blog) untuk merawat blognya. Selain merawat dan terus melakukan pembaharuan di blognya, para blogger yang tergolong baru pun masih sering melakukan blogwalking, yaitu aktivitas para blogger meninggalkan tautan di blog atau situs orang lain seraya memberikan komentar. Beberapa blogger kini bahkan telah menjadikan blognya sebagai sumber pemasukan utama melalui program periklanan (misalnya AdSense, posting berbayar, penjualan tautan, atau afiliasi). Sehingga kemudian muncullah istilah blogger profesional, atau problogger, yaitu orang yang menggantungkan hidupnya hanya dari aktivitas ngeblog, karena banyak saluran pendapatan dana, baik berupa dolar maupun rupiah, dari aktivitas ngeblog ini.

    Risiko kejahatan

    Karena blog sering digunakan untuk menulis aktivitas sehari-hari yang terjadi pada penulisnya, ataupun merefleksikan pandangan-pandangan penulisnya tentang berbagai macam topik yang terjadi dan untuk berbagi informasi - blog menjadi sumber informasi bagi para hacker, pencuri identitas, mata-mata, dan lain sebagainya. Banyak berkas-berkas rahasia dan penulisan isu sensitif ditemukan dalam blog-blog. Hal ini berakibat dipecatnya seseorang dari pekerjaannya, diblokir aksesnya, didenda, dan bahkan ditangkap.